Pelajaran 1Pelaporan dan pendokumentasian data kualitas pemintalan untuk tindak lanjutPeserta mengeksplorasi praktik terbaik untuk mencatat, menganalisis, dan mengomunikasikan data kualitas pemintalan. Bagian ini mencakup format laporan, ketertelusuran, analisis tren, dan cara mendukung tindakan korektif dan preventif.
Format standar untuk laporan harian dan shiftKetertelusuran dari campuran bale hingga paket benangBagan tren dan pelaporan pengecualianMengomunikasikan hasil ke tim produksiPengarsipan data untuk audit dan pelangganPelajaran 2Sistem hitung benang dan rentang tipikal untuk kaos dan celana kasual (Ne, tex)Peserta meninjau sistem hitung benang, termasuk Ne dan tex, serta rentang tipikal untuk kaos dan celana kasual. Bagian ini menghubungkan pemilihan hitung dengan GSM kain, pegangan, dan persyaratan gauge mesin.
Konversi antara Ne, tex, dan denierRentang hitung untuk kaos jersey dan interlockHitung untuk celana kasual dan kain twillEfek hitung benang pada GSM dan faktor tutupPemilihan hitung untuk merajut versus menenunPelajaran 3Parameter proses pemintalan kunci yang dipantau (draft, roving, kecepatan spindle, putaran, pembersih)Bagian ini mengidentifikasi parameter pemintalan kritis seperti draft, sifat roving, kecepatan spindle, putaran, dan pengaturan pembersih. Peserta melihat bagaimana perubahan parameter memengaruhi kualitas benang, produktivitas, dan putus ujung.
Pengaturan draft pada draw frame dan ring frameHitung roving, putaran, dan kontrol keseragamanKecepatan spindle, pemilihan traveler, dan panasPutaran ring frame dan tegangan penggulunganSensitivitas pembersih elektronik dan pengaturan potongPelajaran 4Cacat pemintalan umum yang menyebabkan variabilitas gsm, masalah warna, dan pilling (neps, slubs, hitung tidak konsisten)Bagian ini menganalisis cacat pemintalan umum seperti neps, slubs, dan variasi hitung yang menyebabkan variabilitas GSM, masalah warna, dan pilling. Peserta menghubungkan tanda cacat dengan penyebab akar dan solusi.
Neps: sumber, deteksi, dan kontrolSlubs dan tempat tebal pada benang ring dan rotorVariasi hitung dan dampaknya pada GSMCacat yang menyebabkan barre dan coretan warnaPenyesuaian proses untuk mengurangi risiko pillingPelajaran 5Metode pemintalan: ring, open-end, rotor; perbedaan kualitas benang yang diharapkanPeserta membandingkan metode pemintalan ring, rotor, dan open-end, dengan fokus pada prinsip mesin dan kualitas benang yang dihasilkan. Bagian ini menyoroti perbedaan kekuatan, keseragaman, rambut-rambut, dan penggunaan produk tipikal.
Prinsip pemintalan ring dan struktur benangDasar-dasar pemintalan rotor dan open-endPerbedaan kualitas antara benang ring dan rotorPemetaan penggunaan akhir untuk setiap metode pemintalanKomplemen biaya, produktivitas, dan kualitasPelajaran 6Jenis dan sifat serat katun (Panjang staple, micronaire, kematangan)Peserta memeriksa jenis serat katun utama dan sifat kunci seperti panjang staple, micronaire, dan kematangan. Bagian ini menghubungkan parameter serat dengan kemampuan dipintal, kekuatan benang, keseragaman, dan performa penggunaan akhir tipikal.
Kategori katun staple pendek, sedang, dan panjangRentang micronaire dan implikasi pengolahanKematangan serat, kehalusan, dan penyerapan pewarnaSampah, neps, dan lengket pada katun mentahMemilih campuran serat untuk hitung benang targetPelajaran 7Toleransi yang dapat diterima dan batas kontrol untuk CV% hitung benang, ketahanan, dan rambut-rambutDi sini kami mendefinisikan toleransi yang dapat diterima dan batas kontrol untuk CV% hitung benang, ketahanan, dan rambut-rambut. Bagian ini menunjukkan cara menetapkan target realistis, menginterpretasikan bagan kontrol, dan bereaksi terhadap sinyal di luar kendali.
Menetapkan nilai target dan jendela spesifikasiBagan kontrol untuk CV% hitung dan keseragamanBatas ketahanan dan elongasi berdasarkan penggunaan akhirIndeks rambut-rambut dan rentang yang dapat diterimaTindakan untuk data di luar batas atau trenPelajaran 8Tingkat putaran dan dampaknya pada kekuatan, rambut-rambut, dan pillingBagian ini menjelaskan dasar-dasar putaran dan bagaimana tingkat putaran memengaruhi kekuatan benang, rambut-rambut, pilling, dan pegangan. Peserta akan menghubungkan pengganda putaran dengan hitung, penggunaan akhir, dan metode pemintalan untuk performa seimbang.
Arah putaran, pengganda putaran, dan hitungHubungan putaran versus kekuatan tarikPengaruh putaran pada rambut-rambut dan pillingEfek putaran pada pegangan, bulk, dan drapeMengoptimalkan putaran untuk aplikasi rajut dan tenunPelajaran 9Rencana pengambilan sampel dan frekuensi pengujian untuk produksi benangBagian ini membahas cara merancang rencana pengambilan sampel dan menetapkan frekuensi pengujian di seluruh blowroom, carding, roving, dan pemintalan. Penekanan pada validitas statistik, keseimbangan biaya-manfaat, dan deteksi tepat waktu dari penyimpangan proses.
Skema pengambilan sampel berbasis lot dan shiftMenentukan ukuran sampel minimum untuk pengujian benangFrekuensi pengujian berdasarkan mesin dan tahap prosesRandomisasi dan menghindari bias pengambilan sampelMenghubungkan intensitas pengambilan sampel dengan tingkat risikoPelajaran 10Pengujian laboratorium dan in-line: Pengujian Uster (keseragaman, CV%), kekuatan, elongasi, rambut-rambut, hitung nepBagian ini merinci pengujian laboratorium dan in-line, dengan fokus pada keseragaman Uster, kekuatan, elongasi, rambut-rambut, dan hitung nep. Peserta membandingkan metode pengujian, posisi pengambilan sampel, dan cara menginterpretasikan statistik Uster.
Prinsip pengujian keseragaman dan CV% UsterMengukur kekuatan dan elongasi benangProsedur pengujian rambut-rambut dan hitung nepData pembersih in-line versus hasil pengujian labMenggunakan Statistik Uster untuk pembandingan